Seperti yang kita ketahui salah satu cara untuk
ikut serta dalam proses pencegahan Global Warming adalah dengan Reboisasi. Tapi
banyak di antara kita berfikir jika ikut berpartisipasi dalam kegiatan
reboisasi akan membutuhkan biaya yang cukup besar karena kita harus
membeli bibit tanaman. Sehingga kita dengan mudah mengambil kesimpulan
bahwa melakukan reboisasi akan menambah pengeluaran pribadi dan bukan
cara yang baik untuk dilakukan secara individu/perorangan. Di sini
apabila kita cermati lebih lanjut sebenarnya penghijauan tidak harus
dilakukan secara instant yang memerlukan biaya besar. Langsung saja
cara yang Aku maksudkan yaitu dengan menerapkan proses pengembangbiakan
vegetatif buatan. Cara ini ada beberapa macam yaitu
stek, cangkok, okulasi, mengenten dan merunduk. Tetapi yang paling
tepat dan cepat digunakan menurutku adalah cangkok.
Teknik Menanam Pohon Yang Benar
Faktor-faktor utama yang perlu diperhatikan yaitu dalam teknik penanaman
pohon adalah Pemilihan bibit tanaman. Bibit generatif adalah berasal
dan biji, merupakan bibit yang lebih tepat karena mempunyai akar
tunggang dan dapat hidup lebih lama.dibanding bibit vegetatif atau bibit
yang berasal dari bagian-bagian vegetatif tanaman, seperti batang, daun
dan akar. Bibit vegetatif umumnya kurang kokoh dan perakarannya dangkal
sehingga cepat merusak trotoar, jalan atau saluran drainase.Tehnik Penanaman: Lubang tanam perlu dipersiapkan sedikitnya satu minggu
sebelum penanaman dilakukan. Ukuran lubang tanam sangat bergantung pada
besamya tanaman.
Ukuran standar lubang tanam adalah 0.75 m (tinggi) x 0.90 m (lebar) x
0.90 m (panjang); (3) Perawatan pascatanam. Mempertahankan posisi tumbuh
agar tetap tegak dan stabil. Menyiram tanaman 2-3 hari sekali terutama
di musim kemarau sambil membuang ranting-ranting yang kering. Memupuk
tanaman 3 bulan sekali dengan pupuk NPK 25 gram per lubang .
Semoga informasi mengenai Penghijauan Diatas bermanfaat buat sobat terlambat semua. Dan semoga linkgkungan sekitar kita terus sehat,GO GREEN !
Peran dan fungsi penghijauan
Penghijauan berperan dan berfungsi yaitu :
1. Sebagai paru-paru kota. Tanaman sebagai elemen hijau, pada
pertumbuhannya menghasilkan zat asam (O2) yang sangat diperlukan bagi
makhluk hidup untuk pernapasan;
2. Sebagai pengatur lingkungan (mikro), vegetasi akan menimbulkan hawa lingkungan setempat menjadi sejuk, nyaman dan segar;
3. Pencipta lingkungan hidup (ekologis);
4. Penyeimbangan alam (adaphis) merupakan pembentukan tempat-tempat hidup alam bagi satwa yang hidup di sekitarnya;
Pengertian Penghijauan
Penghijauan dalam arti luas
adalah segala daya untuk memulihkan, memelihara dan meningkatkan kondisi
lahan agar dapat berproduksi dan berfungsi secara optimal, baik sebagai
pengatur tata air atau pelindung lingkungan.
Penghijauan menjadi salah satu program nasional yang dilaksanakan di seluruh Indonesia.
PENTINGNYA PENGHIJAUAN SEBAGAI PARU-PARU DUNIA
Pentingnya penghijauan sebagai paru-paru dunia, ini sangat penting agar
tidak tidak terjdi efek dari global warming yang sekarang ini mulai
terjadi di negara kita karana kurangnya penghijauan, banyaknya
penggundulan hutan, dan karna efek dari rumah kaca sehingga seksrang
yang kita rasakan panas, selain itu karena kurangnya penghijauan terjadi
polusi padahal dari kendaraan yang lewat di jalan mengeluarkan berbagai
gas yang beracun buat tubuh kita terutama karbon monoksida, selain itu
asap pabrik di kota tanpa adanya penghijauan juga berakibat buruk bagi
kesehatan tubuh kita, banyak hutan-hutan gundul yang terjadi karena ulah
manusia mereka menebang dan menggundulu hutann tanpa memikirkan efek
dari ulah mereka. Efek dari perbuatan mereka apabila hutan gundul akan
terjadi banjir dan longsor dan banyak lainnya yang terjadi apabila
terjadi penebangan liar.